Fungsi dan Formula Dasar pada Excel
Fungsi Dan Formula Dasar Pada Excel
Fungsi dan Formula Dasar pada Excel - Formula adalah suatu persamaan yang digunakan untuk menghitung nilai, untuk menulis formula dimulai dengan mengetik = . Operator perhitungan pada Microsoft Excel yang sering digunakan antara lain.
Operator | Fungsi | Contoh | Hasil |
() | Mengelompokkan operasi Matematik | =(10+5)*(7-2) | 75 |
^ | Pangkat | =3^3 | 9 |
* | Perkalian | =6*2 | 12 |
/ | Pembagian | =20/4 | 5 |
+ | Penjumlahan | =5+5 | 10 |
- | Pengurangan | =20-5 | 15 |
& | Penggabungan data bertipe teks | =”Sura”&”baya” | Surabaya |
Operatorpun berlaku untuk perhitungan sel, contoh =B2*C2, untuk meng-copy formula ke sel-sel dibawahnya, letakkan kursor di pojok kanan bawah sel sehingga muncul tanda (+), kemudian Drag ke bawah.
Di dalam Microsoft Excel perintah-perintah yang digunakan untuk mengolah data, disimpan dalam sebuah fungsi yang dikelompokkan dalam berbagai macam kategori :
1. Fungsi Aritmatika
Fungsi Aritmatika, merupakan kumpulan fungsi yang berisi perintah-perintah untuk mengolah data yang berupa numerik (angka).
- SUM, digunakan untuk menampilkan hasil penjumlahan nilai numerik
Contoh :
- MMULT, digunakan untuk menampilkan hasil perkalian dari nilai-nilai numerik
=MMULT(2;3), hasilnya 6
- MOD, digunakan untuk menampilkan sisa hasil bagi dari nilai numerik
- ROUND, digunakan untuk membulatkan angka desimal sesuai dengan digit desimal yang diinginkan
- MIN, digunakan untuk menampilkan nilai numerik terkecil
- MAX, digunakan untuk menampilkan nilai numerik terbesar
- AVERAGE, digunakan untuk menampilkan nilai rata-rata
- COUNT, digunakan untuk menghitung jumlah data
- LEFT, digunakan untuk menampilkan sejumlah karakter dari posisi paling kiri
- RIGHT, digunakan untuk menampilkan sejumlah karakter dari posisi paling kanan
- MID, digunakan untuk menampilkan sejumlah karakter dari posisi tengah
- LEN, digunakan untuk menampilkan jumlah huruf/ karakter dari suatu nilai string
- LOWER, digunakan untuk menampilkan string menjadi huruf kecil semua
- UPPER, digunakan untuk menampilkan string menjadi huruf besar semua
- PROPER, digunakan untuk menampilkan string menjadi huruf depan setiap kata besar
- CONCATENATE, digunakan untuk menggabungkan nilai-nilai string
- NOW(), digunakan untuk menampilkan tanggal dan waktu saat ini, contoh :
- TODAY(),digunakan untuk menampilkan tanggal dan waktu saat ini, contoh :
- DATE(tahun;bulan;tanggal), digunakan untuk menampilkan nilai tanggal, contoh :
- TIME(jam;menit;detik), digunakan untuk menampilkan waktu, contoh :
- YEAR(nilai date), digunakan untuk menampilkan tahun, contoh :
- MONTH(nilai date), digunakan untuk menampilkan bulan, contoh :
- DAY(nilai date), digunakan untuk menampilkan tanggal, contoh :
- HOUR(nilai time), digunakan untuk menampilkan jam, contoh :
- MINUTE(nilai time), digunakan untuk menampilkan menit, contoh :
- SECOND(nilai time), digunakan untuk menampilkan detik, contoh :
- DATEVALUE(“tahun/bulan/tanggal”), digunakan untuk menampilkan nilai tanggal (biasanya untuk menambahkan nilai suatu tanggal), contoh :
- TIMEVALUE(“jam:menit:detik”), digunakan untuk menampilkan nilai waktu (biasanya untuk menambahkan nilai suatu waktu), contoh :
- WEEKDAY(nilai date), digunakan untuk menampilkan urutan hari dalam 1 minggu, dimana hari Minggu Urutan ke 1, Senin urutan ke-2, dst., contoh :
- DAYS360(tanggal awal;tanggal akhir), digunakan untuk menghitung jumlah hari dari tanggal awal sampai tanggal akhir yang diinputkan, contoh :
- YEARFRAC(tanggal awal;tanggal akhir;3), digunakan untuk menghitung jumlah tahun/ umur, angka 3 merupakan basis, dimana 1 tahun adalah 365 hari, jika angka 3 diganti dengan angka 2, maka dalam satu tahun 360 hari, contoh :
5. Fungsi Logika
Fungsi logika merupakan sekumpulan fungsi yang berisi perintah-perintah untuk mengoperasikan data secara logika.
- Fungsi IF dengan satu syarat
- Fungsi IF dengan syarat lebih dari satu
- Fungsi IF dengan kriteria syarat lebih dari satu
Contoh :
![]() |
Fungsi Logika excel |
Soal
1. Keterangan : Jika Nilai Kurang dari 60 maka tidak lulus, selain itu lulus
= IF(D2<60;"TIDAK LULUS";"LULUS")
2. Beasiswa : Jika Nilai Lebih besar atau sama dengan 80, dapat beasiswa
=IF(D2>=80;"DAPAT BEASISWA";"TIDAK DAPAT")
3. Jumlah Beasiswa : Jika Nilai Lebih besar atau sama dengan 90, mendapat 2.500.000, Jika Nilai Lebih besar atau sama dengan 80, mendapat 1.500.000
=IF(D2>=90;2500000,IF(D2>=80;1500000,0))
4. Pelatihan : Jika Jurusan MIF dan Nilai lebih besar atau sama dengan 80, mendapat pelatihan Delphi, Jika Jurusan ARM dan Nilai lebih besar atau sama dengan 80, mendapat pelatihan PAPME
= IF(AND(C2="MIF";D2>=80);"DELPHI";
IF(AND(C2="ARM";D2>=80);"PAPME";"-"))
6. Fungsi Lookup
Fungsi lookup adalah fungsi yang menampilkan data dari sebuah tabel yang disusun secara mendatar/ horizontal maupun disusun secara tegak/ vertikal. Syaratnya Penyusunan Tabel Lookup diurutkan secara Ascending (A to Z). Untuk mengurutkan data horizontal (Blok Data yang akan diurutkan, klik menu Data, pada kelompok Sort & Filter pilih Sort, pilih Options, pilih Sort Left to Right, klik Ok, pilih Sort By (pilih Row Teratas).
Contoh :
Nah, diatas adalah contoh fungsi dan juga formula pada excel. Boleh sharing di kolom komentar untuk rumus rumus yang belum ada yah teman-teman.
Posting Komentar untuk "Fungsi dan Formula Dasar pada Excel"